• Tlp/WhatsApp 0813-6619-7197
  • puie2kolim@unja.ac.id

Penerapan Agroteknologi Terintegrasi Guna Mewujudkan Desa Wisata Menarik pada Masa Pandemi COVID-19 di Kecamatan Tanjung Jabung Barat

Author: Dede Martino , Ardiyaningsih Puji Lestari, Linda Handayani, Dawam Suprayogi, dan Rustan Rustan

ABSTRACT

Wabah COVID-19 yang terjadi di Wuhan China pada akhir 2019 telah menjadi pandemi di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Kondisi pandemi ini mengakibatkan jumlah kunjungan wisata menurun drastis akibat larangan keluar masuk beberapa daerah termasuk wisata alam Kopi Liberika di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kegiatan pengabdian ini mencoba membantu masyarakat menghidupkan sektor pariwisata tersebut dengan menerapkan beberapa teknologi terintegrasi supaya wisata alam ini menarik dan menarik minat banyak pengunjung. Mitra dalam kegiatan pengabdian ini adalah Kelompok Sadar Wisata Sukarejo Kelurahan Mekar jaya Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kegiatan pengabdian dilaksanakan selama kurang lebih 5 bulan mulai dari Mei sampai November 2021. Metode yang akan digunakan dalam kegiatan ini adalah metode Particippatory Rural Appraisal (PRA). Kegiatan yang dilakukan yaitu pembimbingan terkait pembenihan kembang, penerapan teknologi BPPC, dan juga penerapan hidroponik. Meskipun kondisi masih sangat rawan dengan COVID-19, tim masih terus berupaya optimal dalam mendampingi masyarakat baik secara daring ataupun luring. Hasil pengabdian ini yaitu terbentuknya taman bunga yang menjadi daya tarik pengunjung, pupuk cair dari limbah sampah organik, dan sayuran hidroponik. Kegiatan pengabdian ini berhasil meningkatkan daya tarik wisata alam Kopi Liberika Tanjung Jabung Barat dan meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan sampah menjadi pupuk cair dengan teknologi BPPC, serta peningkatan pengetahuan dan keterampilan hidroponik.

PDF File

0.00 avg. rating (0% score) - 0 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *